KENDARI, SULTRA – Program “Go Green Kemenag Sultra Action” resmi diluncurkan Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan deklarasi Madrasah dan Pondok Pesantren Aman, Nyaman, dan Menyenangkan Bebas Kekerasan, Pelecehan Seksual, dan Perundungan di Madrasah.
Program tersebut diresmikan oleh Pj. Gubernur Sultra yang diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sultra, Asrun Lio, yang dihadiri jajaran Kanwil Kemenag Sultra, Ketua DPRD Sultra, Bupati Konawe Selatan, Ketua DPRD Konawe Selatan, Rektor Universitas se-Sulawesi Tenggara, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh wanita dan tokoh pemuda, kemarin.
Sekretaris Daerah Provinsi Sultra Asrun Lio mengatakan, lingkungan hidup merupakan warisan yang tidak ternilai untuk keberlangsungan hidup generasi mendatang. Seiring waktu berbagai isu tentang kerusakan dan bencana alam seperti pemanasan global, banjir, longsor dan lainnya semakin mengancam keseimbangan ekosistem. Berbagai langkah strategis dilakukan untuk menjaga agar alam tetap bersahabat dengan manusia.
“Saya memberikan apresiasi setinggi- tingginya kepada seluruh pihak yang telah menginisiasi dan mendukung program ini. Sebab, Go Green Kemenag Sultra Action merupakan wujud nyata kepedulian kita terhadap kelestarian lingkungan, sekaligus bentuk dukungan terhadap program Asta Cita dari Presiden Prabowo Subianto dalam mewujudkan indonesia yang hijau, sehat, dan berkelanjutan.
Kata dia, Kegiatan ini dirangkaiakan dengan penanaman pohon dan upaya penghijauan ini, kita berharap generasi mendatang dapat menikmati lingkungan yang lebih baik dan lestari,” ujarnya, senin, 17 Februari 2025
Ia mengungkapkan, dengan adanya Go Green Kemenag Sultra Action bukan hanya dapat menciptakan lingkungan yang lebih hijau, tetapi juga menanamkan kesadaran ekologis kepada generasi muda dan masyarakat luas agar mereka menjadi agen perubahan dalam menjaga kelestarian alam.
Laporan : Redaksi