Example 728x250
BeritaDaerahJakarta

Dorong Percepatan Program 3 Juta Rumah, Gubernur Sultra Temui Menteri PKP Bersama Bupati/Wali Kota

709
×

Dorong Percepatan Program 3 Juta Rumah, Gubernur Sultra Temui Menteri PKP Bersama Bupati/Wali Kota

Sebarkan artikel ini

JAKARTA – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Mayjen TNI (Purn.) Andi Sumangerukka, memimpin rombongan kepala daerah kabupaten/kota se-Sultra dalam audiensi bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait. Pertemuan berlangsung pada Kamis malam, 17 Juli 2025, di Wisma Mandiri II, Jakarta.

Audiensi tersebut membahas strategi percepatan penyediaan hunian layak di Sultra, terutama dalam upaya mengatasi backlog perumahan melalui kolaborasi dengan sektor swasta dan perbankan, sejalan dengan program nasional pembangunan tiga juta rumah.

Dalam pertemuan itu, Gubernur Andi Sumangerukka menyoroti persoalan kekurangan rumah di Sultra, khususnya di wilayah pesisir yang rentan dan masih banyak dihuni oleh masyarakat berpenghasilan rendah.

“Masyarakat pesisir perlu mendapat perhatian lebih agar memiliki rumah yang layak huni. Ini bukan hanya soal bangunan, tapi menyangkut masa depan dan kualitas hidup,” tegas Andi Sumangerukka.

Menteri PKP, Maruarar Sirait, menyambut baik komitmen tersebut. Ia menjelaskan bahwa Indonesia masih menghadapi kekurangan setidaknya tiga juta unit rumah. Untuk mengatasi hal ini, ia mendorong pemanfaatan dana Corporate Social Responsibility (CSR), terutama dari perusahaan tambang yang beroperasi di Sultra.

“Perusahaan seperti Berau Coal, Harum Energi, dan Astra telah membangun ribuan rumah melalui CSR tanpa bergantung pada APBN. Perusahaan tambang di Sultra juga bisa melakukan hal serupa,” ujar Maruarar.

Selain CSR, pemerintah juga mendorong skema pembiayaan melalui sektor perbankan. Salah satunya adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan dengan bunga ringan 5 persen, bekerja sama dengan BTN dan Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP TAPERA).

Heru Nugroho, perwakilan BP TAPERA, turut memperkenalkan platform digital Sikumbang (sikumbang.tapera.go.id) yang memudahkan proses penyediaan dan verifikasi rumah secara daring.

“Developer cukup mengunggah data rumah ke platform. Bank akan memverifikasi, dan masyarakat bisa memilih rumah serta mengunggah KTP dan foto untuk proses selanjutnya,” jelas Heru.

Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam mendorong percepatan pembangunan rumah di Sulawesi Tenggara, serta memperkuat sinergi pusat dan daerah untuk memenuhi kebutuhan papan masyarakat.

Laporan : Redaksi