Sultra, Buton Utara – Menanggapi isu yang menyebut SDN 1 Lamoahi terancam tidak melaksanakan Ujian Nasional, Kepala Sekolah Muhammad Kasim akhirnya angkat bicara.
Kepsek menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan sekolah telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan ujian berjalan lancar.
“Kami sudah siap. Jadi, terkait pemberitaan yang menyebut kami terancam tidak melaksanakan ujian itu tidak benar. Semua persiapan ujian pada tanggal 19 Mei 2025 sudah kami siapkan,” kata Kasim saat ditemui media ini di kediamannya, Kamis (8/5/2025) malam.
Lebih lanjut, Kasim menjelaskan bahwa jumlah siswa yang akan mengikuti ujian sebanyak 7 orang dan seluruh data peserta telah lengkap dan siap untuk digunakan.
Kasim mengakui sempat terjadi keterlambatan dalam penginputan data siswa, namun hal itu disebabkan oleh persoalan administratif yang berkaitan dengan pendanaan BOS.
Saat ini, menurutnya, dana yang dibutuhkan telah diproses melalui BOS Daerah.
“Yang pasti, kami pihak sekolah sudah siap untuk melaksanakan ujian. Jadi, terkait pemberitaan tersebut, saya nyatakan tidak benar,” ujarnya.
Di akhir pernyataannya, Muhammad Kasim meminta pihak yang telah menyudutkan pihak sekolah untuk segera melakukan klarifikasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.
Laporan: Redaksi













