LIPUTAN6SULTRA.COM | – Pesawat Wings Air IW-1314 batal mendarat dibandara betoambari (BUW),Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) akibat cuaca buruk, Sabtu (4/5/2022).
Pesawat Wings Air yang dijadwalkan mendarat pukul 16.00 Wita terpaksa memutuskan kembali ke Bandara Hasanuddin Makassar (UPG), Sulawesi Selatan (Sulsel) setelah berputar di atas Selat Siompu selama satu jam pada ketinggian 14 ribu kaki.
Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan pengalihan pendaratan tersebut demi keselamatan dan keamanan penerbangan. Dia menyebut, keputusan itu diambil setelah Bandara Betoambari tidak memenuhi persyaratan melakukan pendaratan pesawat.
“Pengalihan alternatif pendaratan adalah tepat sebagaimana standar operasional prosedur untuk mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan penerbangan.
Keputusan diambil setelah kondisi cuaca kurang baik yang tidak memenuhi kualifikasi atau persyaratan untuk operasional penerbangan baik lepas landas dan pendaratan,” kata Danang melalui keterangan resminya.
Meski begitu, pesawat telah diterbangkan kembali setelah Bandara Betoambari dinyatakan aman dengan jarak pandang memenuhi kualifikasi pendaratan.
Dia mengungkapkan, pesawat berangkat dari Bandara Hasanuddin pukul 17.21 WITA dan tiba di Bandara Betoambari pada pukul 18.18 WITA.
“IW-1314 sudah terbang kembali, dari Makassar 17.21 WITA dan tiba pukul 18.18 WITA,” ungkapnya.
Selain mengganggu aktivitas penerbangan, cuaca buruk di Baubau juga menyebabkan kerusakan fasilitas Bandara Betoambari.
Atap ruang tunggu di bandara mengalami kebocoran akibat hujan deras.
Selain itu, parkiran Bandara Betoambari juga tergenang air usai hujan deras mengguyur Kota Baubau.
Kebocoran atap menyebabkan ruang tunggu tergenang air dan lantai menjadi licin.
Dalam video yang diterima Oleh Tim Liputan6sultra terlihat detik-detik air jatuh bersumber dari langit-langit bandara. Petugas bandara tampak panik dan menaruh wadah agar air tidak merembes ke seluruh ruangan.
Reporter Nanda N
Editor Ode
