KABUPATEN MUNA – Sekretaris Jendral (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Majelis Adat Kerajaan Nusantara (MAKN)YM Hj. Waoti R.Ay. Yani kunjungisitus cagar budaya di Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Minggu (8/11/202)
Kunjungan ke situs cagar budaya adalah rangkaian kegiatan Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kabupaten Muna yang akan dilaksanakan pada senin ( 9/11/2024)
Antara cagar budaya yang dikunjungi adalah Keraton Kerajaan Muna , Bharuga Kerajaan Muna, Batu Pelantikan Raja Muna (Kontu Harimau) , Masjid Tua Kerajaan Muna yakni Eks Masjid Pertama di Kota Muna yang dibangun pada 1538 M oleh Syeikh Abdul Wahid di masa pemerintahan Raja Muna ke -VIII Omputo La Posasu /Sultan Khobangkuduno.
Selain itu, Sekjen DPP MAKN mengunjungi Makam Raja Muna La Ode Husein Omputo Sangia.
Terakhir, situs cagar budaya yang dikunjungi Sekjen DPP MAKN dan rombongan adalah Benteng Kotana Wuna yang bertempat di Kecamatan Lakologou Kabupaten Muna.
Diketahui, Benteng Kotana Wuna ini dinobatkan sebagai benteng terluas dan terpanjang di dunia oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) pada bulan Mei 2024.
Kunjungan Sekjen DPP MAKN didampingi Presiden Perhimpunan Masyarakat Muna Indonesia (PMMI) La Ode Riago yang juga Ketua DPD MAKN Kabupaten Muna dan rombongan.
Turut mendampingi Sekjen DPP MAKN adalah, Ketua Harian DPW MAKN Sultra YM. H. Anakia Jamal Nasir Baso Sao Sao dan Sekretaris DPW MAKN Sultra YM Dr. (H.C) Mokole Andi Muslimin MS Sangia Pusu.
Dalam kunjunganya, YM Hj. Waoti R.Ay. Yani berharap agar cagar budaya yang ada di Kabupaten Muna tetap dijaga dan dilestarikan.
” Mudahan tetap dijaga agar menjadi jati diri bangsa khususnya masyarakat Kabupaten Muna ” ujarnya
Disamping itu, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Kabupaten Muna, Hadi Wahyudi mengucapkan terima kasih dan mengapreasi atas kunjungan Sekjen DPP MAKN dan rombongan ke Keraton Kerajaan Muna.
“Alhamdulillah, YM Bunda Sekjen MAKN juga menyempatkan waktu untuk mengunjungi Benteng Kotana Wuna dengan medan yang cukup sulit. Akhir kata, kami berharap YM Sekjen MAKN bisa mempromosikan peninggalan situs cagar budaya yang ada di Kerajaan Muna sebagai wisata budaya ” Pungkasnya