KANDARI – Anggota DPR RI Komisi III, Rudianto Lallo, S.H., M.H dari Fraksi Partai Nasdem berkunjung di Mapolda Sulawesi Tenggara, pada Jumat, 6 Desember 2024.
Anggota DPR RI Rudianto Lallo, S.H., M.H dari Fraksi Partai Nasdem berharap atas masukan keluhan aspirasi dari penegak Hukum terkait minimnya fasilitas sarana dan prasarana ini tentu masukan berharga bagi kami dan kami akan tindak lanjuti masa reses tahun sidang pertama ini. Hal Itu di ungkapkan Melalui media.
“Jadi DPR mulai tanggal 6 Desember 2024 ini reses sampai tanggal 6 Januari tahun 2025 itu masukan dari media hukum”, ucap Rudianto di depan Awak Media.
Yang kedua soal pelaksanaan pesta demokrasi yang berjalan lancar di Sulawesi Tenggara kami harus apresiasi kenerja yang baik dari jajaran se-Indonesia yang berhasil mengamankan, sedikit tidak ada yang terjadi konflik-konflik antar pendukung pasangan.
Kemudian, yang ketiga soal maraknya tambang-tambang ilegal kami dorong penegak Hukum agar praktek-praktek tambang ilegal itu bisa ditertibkan khusunya penambang yang mencemari lingkungan kita dorong penegak Hukum seperti itu, kata Rudianto.
Bahwa tiga hal yang menjadi catatan-catatan kami disamping itu kasus-kasus yang menjadi perhatian publik salah satunya adalah kasus Guru Supriani perlu kami sampaikan, mana pula bahwa polisi yang bersangkutan yang melaporkan sudah kena hukuman demosi, seperti apa hukumannya nanti Bapak Kapolda yang menjelaskan hukumannya kira-kira seperti itu gambaran kerja spesipik komisi tiga bersama Mitra penegak hukum yang ada di Sulawesi Tenggara, ujarnya.